Memperluas wawasan dan pengalaman dengan mengikuti kegiatan berskala internasional memiliki nilai tambah bagi mahasiswa. Sebab untuk menghadapi tuntutan masa depan tidak cukup hanya berbekal pengetahuan yang diterima di ruang kuliah saja.
Menyadari pentingnya wawasan global tersebut, dua mahasiswa Fakultas Psikologi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Nabila Vista Febriani dan Shafana Lukman Sofwan mencoba mengikuti program Indonesia Golden Generation Summit (IGGS) 2020 go to Singapore yang diselenggarakan oleh Sekolah Inovator. Sebuah organisasi nirlaba yang konsen pada generasi muda Indonesia
Setelah mengikuti proses seleksi yang kompetitif, alhamdulillah, Nabila dan Shafana–panggilan akrab kedua mahasiswa angkatan 2018 tersebut, dinyatakan lolos sebagai peserta IGGS. Nabila dan Shafana beserta peserta lainnya yang berasal dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia mendapat kesempatan study vitit ke Singapura pada tanggal 6-9 Februari 2020.

“Selama di Singapura peserta IGGS mengunjungi berbagai tempat yang menambah wawasan keilmuan kita. Diantaranya adalah National Library of Singapore, National University of Singapore, Sentosa Island, dan Masjid Sultan”, ucap Nabila seraya menambahkan kegiatan lainnya adalah mengikuti workshop dan presentasi.
Semua peserta IGGS, tambah Nabila, mendapat kesempatan untuk mempresentasikan pemikirannya di sharing forum yang dihadiri mahasiswa regional. Melalui forum sharing inilah wawasan keilmuan mahasiswa bertambah.
Selain itu, yang lebih membanggakan bagi Fakultas Psikologi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Nabila berhasil menorehkan prestasinya sebagai The Best Presenter dengan tema “Realizing Golden Society”. Ia juga mendapatkan hadiah kenang-kenangan dari National University Singapore (NUS).
Nah, bagi mahasiswa yang tertarik untuk mengikuti program serupa, bisa menerapkan tips yang diberikan Nabila berikut ini.

Setiap tahun, program pertukaran pelajar dan short course di luar negeri banyak ditawarkan oleh lembaga pemerintah atau swasta. Rajinlah mencari informasi dari Instagram, akun resmi kementerian, atau Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI).
Persiapkan diri dengan baik, terutama Bahasa Inggris. Bahasa internasional lainnya juga menjadi bekal yang penting. Tidak kalah pentingnya adalah mempersiapkan diri dengan wawasan tentang keragaman budaya masyarakat Indonesia.
Akan lebih baik bila mahasiswa memiliki kemampuan di bidang tertentu. Misalnya bila ia bisa bermain biola ia akan menampilkan kebolehannya memainkan biola lagu daerah Indonesia. Bagi mahasiswa yang memiliki talenta menari, ia juga bisa tampilkan. Apapun yang menjadi bakat Anda dan sudah terasah bisa ditampilkan.
Semoga para mahasiswa dapat terpacu lebih semangat untuk menuntut ilmu dan berprestasi membanggakan Fakultas Psikologi dan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Semangat selalu untuk semua mahasiswa/i Fakultas Psikologi!